Laman

Sabtu, 30 Juli 2011

untitled..

         Dan dia pun pergi, seperti hilang ditelan angin. Akan tetapi, saya terhempas disini, terkejut, bingung, entah mau kemana. Tidak ada lagi yang tersisa buat saya, yang ada hanya ruang kosong tak berpenghuni. Sejujurnya, saya ingin teriak, tetapi teriakan itu tidak akan mengembalikan apapun, hanya akan menghabiskan suara yang sudah hampir habis ini. Kadang, saya berharap ini adalah sebuah mimpi, tetapi ketika saya membuka mata dipagi hari, rasa perih ini kembali muncul dan menggerogoti hati dan pikiran saya. Saya harus berjalan sendiri, ditengah kehampaan dan kesepian ini.
         Aku terduduk disini, sendiri, tidak ada yang mengerti. Terkadang aku ingin sekali membunuh orang-orang yang bermulut tajam itu. Akan tetapi, itu diluar kemampuanku. Mereka hanya bisa berbicara dan tidak bisa membuktikannya sama sekali. Lagi-lagi aku sendiri, tidak ada yang menghiraukan ataupun menggubris diriku. Tangisan demi tangisan silih berganti datang, tetapi aku hanya bisa bertahan dan mencoba berdiri setegar karang.
         Sejujurnya, hati ini sudah tak sanggup lagi. Sekarang yang tinggal hanya pengharapan dan kasihNya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar